C47 Ambil cincinmu atau nyawamu melayang.
***
Siluet kemerahan telah terbenam di barat. Saat langit perlahan menggelap, dua mata cantik dengan binar yang pudar itu pelan terbuka. Ini sudah satu minggu lamanya, sejak kejadian buruk yang menimpanya. Ia baru tersadar dan seoalah mengalami mimpi yang panjang.
Di sudut ruangan, ada sebuah meja dengan kepulan asap tipis dari secangkir kopi panas di atasnya