+ Add to Library
+ Add to Library

C48 Karena Kamu

Bibir Tuan Sniper sudah menutupi bibir Wendra, dan menghalanginya untuk berbicara.

"Wendra, ini adalah sumpah bukan keinginan."

Wendra menggigit bibirnya, "Anggap saja sebagai keinginan."

Tuan Sniper menghela napas, dia merasa senang juga tak berdaya, "Wendra, kamu terlalu mudah ditipu."

"Apa?"

"Untung kamu bertemu denganku," Tuan Sniper berkata

Continue to read this book on the APP
Unlock this chapterCost: 10 Bricks
Setting
Background
Font
18
Nunito
Merriweather
Libre Baskerville
Gentium Book Basic
Roboto
Rubik
Nunito
Page with
1000
Line-Height