C14 Kamu masih punya satu, Tubuhmu.
Lakha terbangun. Pintu kamarnya ada yang mengetuk. Mungkikah Davian sudah pulang dan dia terlalu lelah dan terlelap hingga melupakan kewajibannya sebagai seorang pelayan.
Lakha bergegas menuju pintu kamar dan membukanya. Davian berdiri, dia tersenyum manis dan membawa sebotol minuman keras di tangannya. “Kita akan minum ini di kamarmu, atau kamarku?”
“Jika di minum di kamarku