C40 40
"Ah.... Sofa nyaman ku...."
Anggar hanya tersenyum menanggapi. Badan tegaknya duduk di sebelahku. Setelah melepas sneaker-nya, dia berinisiatif melepas milikku. Aku terkekeh sungkan atas tindakan manisnya, tak lupa ku ucap terima kasih. Pantas ciwi-ciwi di luar sana main tunjuk jadi bapak anaknya aja. Dia mah emang perhatian meski lebih banyak diamnya.
"Mas..